24 orang warga Sempurna Alam Desa Serombou Indah Kecamatan Rambah Hilir yang mengalami keracunan nasi yang diberikan tim sukses dari salah pasangan calon Bupati Rohul, Rabu (19/1), sebagian sudah dibolehkan pulang oleh dokter yang menangani di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Rohul.
Direktur RSUD Kabupaten Rohul dr Nyoman Soeartha yang dikonfirmasi Riau Pos, Rabu (19/1) menyebutkan, 13 pasien keracunan makanan sudah dibolehkan pulang oleh dokter, sementara 11 pasien lagi masih mendapat perawatan di RSUD Rohul.
‘’Sebanyak 11 pasien keracunan makanan, kondisi kesehatannya semakin membaik. Hanya saja pasien belum dibolehkan pulang oleh dokter, karena masih perlu mendapatkan perawatan. Pasien yang sudah dibolehkan pulang, mereka masih rawat jalan,’’ tuturnya.
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rohul dr Wildan Asfan HSB MKes menyebutkan, ratusan warga Sempurna Alam Desa Serombu Indah Kecamatan Rambah Hilir yang mengalami keracunan makanan, hingga kemarin belum diketahui pe-nyebabnya.
Karena masih me-nunggu hasil sampel makanan dan muntah warga keracunan yang telah dikirim ke Labkes Pekanbaru.
Sebelumnya diduga gara-gara makan nasi bungkus yang diberikan oleh salah satu tim sukses dari pasangan calon Bupati Rohul, Senin (17/1), petang mengakibatkan 131 warga Sempurna Alam Desa Serombou Indah Kecamatan Rambah Hilir mengalami keracunan makanan dengan gejala mual, muntah, sakit perut dan pusing.
Dari 131 korban keracunan sebagaimana data yang disampaikan oleh Dinas Kesehatan Rohul, 24 warga sempat dirawat di RSUD Rohul, sisanya 107 warga hanya rawat jalan di Puskesmas Rambah Hilir dan RSUD Rohul.
Warga yang menderita keracunan memakan nasi bu-ngkus dari tim sukses, seluruh biaya pengobatan dan makan dari keluarga yang menunggu selama di RSUD Rohul, ditanggung oleh tim Sukses Calon Bupati Rohul Zulkili Yusuf.
Zulkifli Yusuf SH menyebutkan, warga Sempurna Alam Desa Serombou Indah Kecamatan Rambah Hilir, yang merupakan warga kampung halamannya yang diduga terkena keracunan makan nasi bungkus saat melakukan sosialisasi, Senin (17/1) petang. Bahwasanya, secara kemanusiaan, apa yang dialami oleh warga Serombo Indah, sudah menjadi tanggung ja-wab dirinya pribadi.
Sementara itu, Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad MSi, Selasa (18/1) petang, sempat menjenguk para korban yang dirawat di ruang Dahlia dan ruang anak RSUD Rohul.
Dia menyebutkan, pemerintah daerah peduli, di mana ma-syarakat yang mengalami keracunan jangan dipikirkan soal biaya dulu, tetapi bagaimana cepat sembuh dari penyakit yang dialami. Tapi kalau seandainya tidak dibayarkan oleh tim sukses, maka seluruh biaya pengobatan di RSUD Rohul ditanggung oleh pemerintah daerah.(epp)
Riau Pos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar